Profil Desa Kalitengah


Profil Desa Kalitengah - Porwonegoro Banjarngara

Profil Desa Kalitengah

Profil Desa Kalitengah: Keindahan Alam dan Kearifan Lokal di Banjarnegara

Desa Kalitengah adalah sebuah desa asri yang terletak di Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Dengan luas wilayah sekitar 748,12 hektar dan populasi sekitar 5.500 jiwa, desa ini terbagi menjadi tiga dusun, tiga RW, dan 27 RT. Terletak di kaki Gunung Mujil, desa ini menawarkan pesona alam yang indah serta warisan budaya yang kaya.


Sejarah dan Asal-Usul

Nama "Kalitengah" berasal dari letaknya yang berada di tengah aliran kali besar. Dahulu, kawasan ini merupakan hutan belantara yang belum berpenghuni. Sejarah desa dimulai dari kehadiran seorang tokoh wanita bernama Mbak Sarifah bersama pembantunya. Seiring waktu, desa ini berkembang dengan kehadiran tokoh-tokoh lain seperti Nalabranta, Gati Angling, dan Wiranegara, yang turut membentuk perekonomian serta budaya gotong royong yang masih lestari hingga kini.


Tokoh Berpengaruh

Salah satu figur kebanggaan Desa Kalitengah adalah Dr. Sulistyo, seorang tokoh pendidikan yang berperan dalam pengembangan PGRI serta sertifikasi guru di Indonesia. Lahir dan tumbuh di desa ini, perjuangan dan dedikasinya di dunia pendidikan menjadi inspirasi bagi generasi muda.


Potensi Alam dan Perekonomian

Desa Kalitengah menawarkan panorama perbukitan hijau dan udara yang sejuk. Namun, desa ini menghadapi tantangan berupa kekeringan akibat minimnya sumber air. Meski demikian, masyarakat tetap gigih dalam mengelola pertanian dengan komoditas utama seperti singkong dan jagung.

Selain pertanian, desa ini memiliki potensi tambang pasir putih berkualitas tinggi yang telah menarik perhatian pasar luar wilayah. Tambang ini memberikan kontribusi besar bagi perekonomian desa, baik melalui penciptaan lapangan kerja maupun peningkatan Pendapatan Asli Desa (PAD). Pemerintah desa juga berupaya memastikan pengelolaan tambang tetap berkelanjutan agar tidak merusak lingkungan.


Kearifan Lokal dan Tradisi

Masyarakat Desa Kalitengah masih melestarikan berbagai tradisi, seperti gebasan atau bersih kuburan setiap bulan Suro, yang mencerminkan rasa hormat kepada leluhur. Selain itu, kegiatan yasinan, sholawatan, dan pengajian rutin menjadi bagian dari kehidupan sosial yang memperkuat kebersamaan warga.


Pendidikan dan Pengembangan Sumber Daya

Pendidikan di Desa Kalitengah cukup berkembang dengan adanya beberapa sekolah dasar, yaitu SD Negeri 1 Kalitengah, SD Negeri 3 Kalitengah, serta MI Muhammadiyah Kalitengah. Selain itu, lima taman pendidikan Al-Qur’an turut berperan dalam pembelajaran keagamaan bagi anak-anak. Untuk jenjang lebih tinggi, SMP Negeri 4 Purwanegara menjadi pilihan utama bagi siswa desa ini.


Harapan dan Masa Depan

Pemerintah desa bersama masyarakat terus berupaya meningkatkan sektor ekonomi dan infrastruktur. Program BUMDes telah mulai berjalan guna mendukung UMKM lokal dengan harapan dapat membuka lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.


Penutup

Desa Kalitengah adalah perpaduan antara sejarah, potensi alam, dan budaya lokal yang kuat. Dengan semangat gotong royong yang tetap terjaga, desa ini terus berusaha untuk maju dan berkembang demi masa depan yang lebih cerah.